Perjalanan ke Bali kali ini, gw
putuskan untuk mengunjungi Pantai Pandawa di sebelah tenggara Bali. Sebelum ke
Pandawa, gw mengunjungi Kuta, Sanur, kemudian Pandawa. Dari ketiga nama
tersebut, Pandawa yang terdengar paling baru di telinga. Hasil browsing di
internet bahwa pantai ini baru diresmikan pada tahun baru 2013 dengan slogan “Pandawa The Secret Beach”. Mungkin
sangking secretnya, sampai bli (OB
hotel tempat gw nginep) tidak tahu letak persis Pantai Pandawa. Perjalanan
menuju pantai ini tidak membosankan sama sekali karena pemandangan di
sekeliling cukup menggoda untuk tidak gw lewatkan.
Sebelum sampai ke bibir pantai,
kita akan melewati bukit-bukit batu yang dikikis rapi layaknya tebing.
Sepertinya pantai ini dulunya memang berada di balik tebing berbatu, lalu
dikikis untuk dijadikan jalan menuju ke sana. Sepanjang jalan tidak gw temukan
penginapan-penginapan atau tempat makan seperti di obyek wisata pantai pada
umumnya, tapi kita lihat saja tiga tahun mendatang. Haha. Letak pantai tersebut
berada jauuuuuuuh di bawah tebing. Jadi, dari kendaraan yang kita naiki, kita
sudah bisa melihat hamparan laut biru luas yang masih jernih. Tiba-tiba reflek
berucap, “Wooooooowwwwwwwwww” boleh juga sih sambil koprol depan-belakang di
aspal. Hahaha.
kursi-kursi buat berjemur disekitaran pantai
cause we are live under the same sky
Rasanya tidak sabar ingin cepat
sampai ke sana. FYI untuk Motor dikenakan tiket masuk 5.000 dan 11.000 untuk
Mobil. Kalau parkirnya sih seinget gw tidak bayar lagi. Sebelum benar-benar
sampai parkiran di bawah, mata kita akan disugukan oleh patung-patung Pandawa berukuran
besar sekali. Patung-patung tersebut adalah sumbangan dari beberapa keluarga
yang gw tidak apal nama-namanya.
indah sekali bukan laut dan pantainya???
ini gw :) abaikan perut buncitnya dan bule bawa papan seluncur yang photobombing banget.
subhanallah sekali ya..... :)
Akhirnya bisa juga menginjakkan
kaki di pasir Pantai Pandawa yang cukup putih dan halus. Hari itu pukul 13.00
wita. Menurut gw itu adalah waktu yang paling tidak tepat untuk pergi ke
pantai, selain panasnya yang menyengat dan bikin pusing. Waktu yang tepat untuk
mengunjungi pantai menurut gw sih pagi hari dari pukul 08.00-10.00. Jam-jam
segitu gw masih bisa menikmati panasnya matahari berharap kulit gw yang terlihat
bisa mulai menghitam (ngga usah protes), hahaha. Yaiyalah kalo takut panas mah
gak usah ke pantai, ke mall aja (nyolot). Mengapa? Karena benar saja, sekitar
pukul 16.30-18.00 pantai ini dipenuhi oleh pengunjung yang rata-rata anak
kecil. Trus gw mulai komentar, “Trus dimana letak secret beachnya ini?” suasana
berubah layaknya pantai Ancol ketika lebarang tiba. Sungguh pemirsah, gw tidak
berdusta.
Sungguh, pantai ini sangat patut menjadi salah satu tujuan kita saat mengunjungi Bali, secuil surga yang masih alami disalah satu sudut tenggara Bali. Sebuah Pantai yang belum cukup terkenal karena memang penduduk lokal pun belum banyak yang
tahu tentang pantai ini. Enjoy
Bali :’)
#30DaysWriting
No comments:
Post a Comment